Tripatra Menjadi Bagian Dalam Pembangunan Listrik Nasional, Power Plant 25 MW di Nias

Untuk memenuhi kebutuhan Listrik nasional, pemerintah telah mencanangkan program 35.000 MW sejak bulan Mei 2015 lalu. Program 35.000 Mega Watt Listrik untuk Indonesia ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk menciptakan kemandirian energi dengan memanfaatkan secara optimal sumber-sumber energi terbarukan.

Diperkirakan cadangan minyak bumi Indonesia akan habis dalam 12 tahun, gas akan habis dalam waktu 30 tahun dan batu bara akan habis dalam 60 tahun.

Berkaitan dengan hal tersebut, menjadi hal yang patut disyukuri karena Tripatra dipercaya menjadi bagian dari pembangunan kelistrikan di Indonesia. Hal ini ditandai dengan acara penandatanganan Letter of Intent Mobile Power Plant NIAS 25 MW antara Tripatra dengan PT PLN Persero pada hari Kamis, 18 Mei 2017 di Kantor Pusat PT PLN (Persero) Jakarta Selatan.

Dalam acara ini, Direktur Utama Tripatra, Joseph Pangalila hadir memandatangani Letter Of Intent (LOI) Mobile Power Plant Nias Project 25 MW dengan nilai investasi sebesar 669 Milyar. Dalam pelaksanaannya, PT Tripatra Engineers and Constructors bertanggung jawab penuh dalam membangun pembangkit listrik berbasis dual fuel (HSD & GAS) di Pulau Nias. Pembangunan dijadwalkan selama 12 bulan dan untuk Operation & Maintenance akan berlangsung selama 60 bulan bersinergi bersama PT Prastiwahyu Trimitra Engineering.

 

Source : www.tripatra.com